CLOSE
BANGGA Papua: Program Pemerintah Provinsi Papua sebagai Upaya Mensejahterakan Masyarakat Papua
Provinsi Papua

Tanpa Kemiskinan

Tanpa Kelaparan

Kehidupan Sehat Dan Sejahtera

Berkurangnya Kesenjangan

Kemitraan Untuk Mencapai Tujuan


Program Bangun Generasi dan Keluarga Papua Sejahtera (BANGGA Papua), hadir sebagai kebijakan strategis yang dibentuk oleh provinsi Papua demi mewujudkan generasi emas anak-anak Papua yang cerdas, cermat, serta memiliki karakter yang baik sehingga nantinya dapat turut serta dalam mengharumkan nama bangsa. Pemerintah Provinsi Papua berupaya untuk menjadikan masyarakat Papua untuk hidup mandiri, dan sejahtera yang berkeadilan. BANGGA Papua juga mendorong terjadinya perluasan inklusi finansial, terutama untuk kaum perempuan di Papua dengan membuka rekening bank bagi Ibu dari anak penerima manfaat yang berusia di bawah 4 tahun. Melalui program ini, anak-anak Papua diharapkan mendapatkan gizi yang cukup dan bebas dari penyakit yang disebabkan oleh kemiskinan. Oleh karena itu, program ini juga menjadi salah satu contoh bagaimana dana otonomi khusus sebuah daerah dipergunakan secara baik dan efektif demi kepentingan masyarakatnya, dalam hal ini keluarga dan anak-anak Orang Asli Papua.

Diluncurkan pada November 2017, BANGGA Papua dirancang bersama oleh pemerintah Provinsi Papua melalui kolaborasi dan kerjasama dengan mitra kerja, khususnya DFAT Australia, serta dukungan dari MAHKOTA dan KOMPAK dalam memberikan bantuan tunai yang didanai 100% oleh dana otonomi khusus untuk sektor perlindungan sosial bagi Orang Asli Papua. Terdapat prinsip-prinsip dasar dalam pelaksanaan program ini, seperti status sebagai orang asli Papua atau anak berusia di bawah 4 tahun yang orangtuanya merupakan Orang Asli Papua, memiliki dokumen kependudukan yang sah, serta dana sebesar Rp. 200.000-, yang diberikan setiap bulannya digunakan untuk menjaga gizi dan kesehatan anak. Selanjutnya, BANGGA Papua memiliki 3 wilayah pilot project, yaitu Kabupaten Asmat, Kabupaten Paniai, dan Kabupaten Lanny Jaya sebagai proyek percontohan untuk memastikan bahwa program ini berjalan sesuai dengan kondisi yang ada di daerah. Dalam 2 tahun diimplementasikannya program ini di 3 kabupaten tersebut, telah sukses menjangkau lebih dari 23.000 ibu serta 32.000 anak-anak penerima manfaat dalam menerima dana bantuan. BANGGA Papua telah berhasil meningkatkan administrasi kependudukan yang berkaitan dengan pembuatan akta kelahiran, kartu tanda penduduk, dan dokumen penting kependudukan lainnya dalam proses pendataan Orang Asli Papua. Selain itu, BANGGA Papua juga berkontribusi dalam meningkatkan kesadaran akan pentingnya pelayanan kesehatan, literasi, dan pengelolaan finansial.

Program BANGGA Papua akan berkontribusi pada beberapa Tujuan Pembangunan Berkelanjutan (TPB), yaitu TPB 1 (Tanpa Kemiskinan), TPB 2 (Tanpa Kelaparan), TPB 3 (Kehidupan Sehat dan Sejahtera), TPB 10 (Berkurangnya Kesenjangan), serta TPB 17 (Kemitraan untuk Mencapai Tujuan). BANGGA Papua berupaya untuk terus memenuhi kebutuhan masyarakat Papua dengan memberikan bantuan tunai agar kesenjangan yang selama ini dirasakan dapat berkurang, baik itu kesenjangan sosial maupun kesenjangan ekonomi dan dapat hidup dengan sehat dan sejahtera. Generasi muda Papua juga diharapkan dapat dengan mudah mengakses sumber pangan untuk mencukupi gizinya dan terbebas dari kemiskinan serta kelaparan. Kolaborasi antar mitra kerja yang dilakukan oleh Pemerintah Provinsi Papua dengan DFAT Australia mendorong terjadinya kesejahteraan yang berkelanjutan melalui kebijakan-kebijakan yang telah disusun.

 

Sumber: Event Webinar Talk BANGGA Papua: Bantuan Tunai Menjangkau Daerah Terpencil yang diselenggarakan oleh Katadata.

Sumber Gambar: https://info.bangga.papua.go.id


Kontributor:

Marsha Nabila

Kota Tangerang Selatan, Provinsi Banten

UCLG ASPAC

LOCALISE SDGs Project Intern